sesosok lelaki datang dengan keluguannya
mengisi hari jadi tak biasa
mengubah emosi menjadi lara
ia berjalan tertatih,menempuh hujan kerikil
coba tinggalkan warna di seberang tadi
berat...
sulit...
aku di sini menari
di dalam alun sunyi
menerawang hati yang kosong
bagai kumbang hilang sayapnya
cinta? bukan...
hanya sesosok merak yang tak kelihatan
biarlah ia pergi
tanpa tahu apa dibalik batu itu..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komen dong dong
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.