PERSONAL BRANDING

Sudah beberapa bulan ini mengikuti beberapa channel di telegram. Saya awalnya hanya menjadi 'pengikut' saja. Namun lama-kelamaan terpikir juga, bagaimana kalau saya juga bikin channel ya? Agak-agak merinding disko membayangkannya. Bukan apa-apa, saya juga tak mengerti mengapa menjadi publik figur itu begitu mengerikan bagi saya.

Entah sejak kapan, saya menjadi orang yang tidak narsis lagi. Padahal waktu remaja, saya lumayan narsis. Itu kalau dilihat dari status-status facebook saya zaman dulu ya. Saya juga enggak paham kok bisa ya saya dulu begitu. Upload foto profil macam-macan. Dari muka bener sampe juling-julingin mata dan bibir miring-miring. Kalau sekarang kayaknya enggak banget deh. Yaiyalah, sudah ada dua anak gitu loh. Yah tapi sebenernya nggak kenapa-kenapa juga sih kalau tetap upload foto bibir miring-miring, daripada upload foto cantik, nanti ada yang naksir ( ¯ω¯ ).

Dan lalu saya mengikuti sebuah grup tertutup khusus reseller. Di dalam grup tersebut terdapat banyak PR yang enggak saya banget. Haha.

Inti dari PR tersebut adalah bagaimana caranya agar kita kembali eksis di facebook. Saya disuruh untuk membangun personal branding di facebook. Haha.

Facebook saya kadang aktif dan kadang enggak, karena saya tak menginstal applikasinya di handphone. Gara-gara PR tersebut, saya pun instal app facebook dan baru lihat-lihat ternyata udah keren ya facebook sekarang (´._.`)

Dan lalu saya berusaha gonta-ganti foto profil. Lihat-lihat koleksi foto di facebook kok ya nggak ada yang oke. Saya juga sebetulnya ragu, memangnya saya mau pasang foto profil yang bagaimana. PR-nya sih disuruh pasang foto yang profesional. Lah, saya jadi enggak pede. Facebook saya punya riwayat alay, tetiba ganti kepribadian kok rasanya aneh. Kepikiran juga untuk bikin akun baru, tapi sayang juga karena akun yang sekarang temannya sudah hampir full 5000.

Galau.

Akhirnya ganti foto yang agak bagusan dikit alias 'tampak normal'. Haha. Dan lalu berusaha membuat status-status yang bermutu. PR-nya disuruh membuat minimal 20 status tiap hari. Setelah berpikir panjang dan lebar, hari ini saya hanya bisa bikin satu status saja, seperti ini:

"Galau akan hilang, setelah perut kenyang."

Yah. SEKIAN BANGET LAH. HAHA.

Bener-bener buntu untuk PR personal branding ini. Entah kenapa sifat Introvert saya jadi beneran keluar ya sekarang. Dulu sih enggak gini-gini amat. 

Dan saya tersiksa dengan sifat pemalu yang enggak jelas ini. Malu-malu gorila.

Ngiri banget sama orang-orang yang baru punya bisnis olshop tapi bisa cas-cis-cus bikin status yang bermutu. Saya yang udah lama olshop-an kok kayak nggak ada ilmunya ( ᵒ̴̶̷̥́ ^  ᵒ̴̶̷̣̥̀  ).

Yah gitu deh. Sekian.