Ini hanya tentang kesyukuran. Kesyukuran atas hari ini dan hari-hari yang lalu.
"Aku nggak mau menikah bila hanya untuk mencuci baju dalam pria," begitu kata seorang gadis muda.
Lumayan bikin emot ketawa keluar ๐.
Mencuci pakaian dalam katamu heh? Bukan cuma itu, masih banyak yang harus dilakukan dan tak bisa kuungkap semua karena begitu banyaknya.
Memang ada apa ya dengan mencuci pakaian dalam pria? Tinggal kucek, beres tho? Apa yang membuatmu merasa hina melakukannya? Harga dirimu begitu jauh kau tinggikan untuk sekedar mencuci pakaian dalam pria? Weleh..
Pernikahan bagiku adalah berkah. Seperti orang-orang dulu menyalamiku dipelaminan dan berkata, Barrakallah, ukhty.. Alhamdulillah.
Ku pernah jomblo, dan tak ingin kembali jomblo. Dulu ku berdoa agar segera terlepas dari jomblo agar kubisa terlepas dari segala dosa yang mengintai. Kumenangis karena dosa yang begitu menakutkan dan kuingin segera menikah. Kumenikah karena kuingin dekat dengan-Nya. Kuingin diselamatkan!
Alhamdulillah, sah!
Alhamdulillah..Alhamdulillah
Tak hanya pernikahan yang di ternyata diberi-Nya. Kudijadikan-Nya wanita perkasa nan tahan banting. Cucian berember-ember ludes kucuci, piring menumpuk-numpuk ludes kubersihkan! Anak-anak menangis sukses kuninabobokan. Bisakah ku yang jomblo dulu melakukan hal seperti ini? No! Ku dulu putri raja yang tak bisa apa-apa. Kini ku upgrade menjadi super woman penuh waktu. Lebih ruwet namun lebih banyak bersyukur. Alhamdulillah. Ruwet, pusing dan galau dalam hal-hal kebaikan.
Tak apa kusibuk mencuci, jika dari peluh itu keluar pahala, tak apa kusibuk menggendong bayi jika dari pegalnya keluar pahala, tak apa memasak bikin terciprat minyak jika dari lepuhnya keluar pahala. Alhamdulillah.
Kusenang karena makin kulelah makin kumerasa berarti. Terimakasih ya Allah, pernikahan benar-benar memperbaiki diri. Semua hanya milik-Mu dan kembali pada-Mu. Eratkan aku memeluk-Mu agar tak jatuh apapun yang terjadi. Aamiin.
*catatan menjelang nyuci di pagi hari๐
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komen dong dong
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.